Jumat, 17 Desember 2010

Search Engine : Dua Kata Saja

Ketika mencari sesuatu di mesin pencari web seperti Google, Yahoo!, MSN atau sejenisnya, berapa kata kunci yang seringkali Anda ketik? Jawabannya tentu akan beragam. Beda kepala bisa beda jawaban. Demikian pula, beda kebutuhan akan beda pula jawabannya. Namun, perusahaan riset berbasis di Asterdam, OneStat, mengungkapkan bahwa pengguna Internet lebih banyak menggunakan dua kata ketika mencari sesuatu di mesin pencari.
Ditil statistiknya sebagai berikut:
  • Satu kata: 15,2%
  • Dua kata: 31,9%
  • Tiga kata: 27%
  • Empat kata: 14,8%
  • Lima kata: 6,5%
  • Enam kata: 2,7%
  • Tujuh kata: 1,1%
  • Delapan kata: 0,5%
  • Sembilan kata: 0,2%
  • Sepuluh kata: 0,1%
Search engine merupakan salah satu sumber trafik bagi sebuah situs. Maka memahami informasi di atas, sekaligus mengerti suku kata yang paling populer bagi situs web, amat penting dalam mendukung strategi SEO (search engine optimization) situs web.

Di bawah ini contoh penerapannya.
Ketika mencari informasi mobil misalnya, saya menggunakan dua kata untuk mendapatkan hasil yang baik. Dua kata itu terdiri atas merek dan tipe. Misalnya saya mencari mobil Yaris, maka saya akan cenderung mengetik “Toyota Yaris“. Ketika saya perlu informasi harga mobil Yaris, saya akan mengetik “harga Toyota Yaris” atau “harga mobil Yaris” atau “harga Yaris“.  Amat kecil kemungkinan saya hanya mengetik satu kata “Yaris“.

Maka situs web apapun yang ingin  tampil di halaman satu hasil pencerian web berkaitan dengan kata kunci Yaris akan berupaya lebih keras bertarung di dua dan tiga sukukata ketimbang di satu kata “Yaris”.
Nah, yang menjadi pekerjaan rumah pemilik web adalah, dua atau tiga suku kata apakah yang tepat? Apakah “Toyota Yaris” atau ada dua suku kata lain yang lebih tepat? Apakah “harga Toyota Yaris” atau ada tiga suku kata lain yang lebih manjur?

Sumber : Nukma Luthfie-Virtual Consulting
foto : hasan-online.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar